Marugame Udon [Surabaya]
Fast & Delicious Udon
Marugame Udon, resto ini adalah
chain resto yang mengkhususkan diri pada udon - sejenis mie Jepang. Salah satu tujuannya cukup sederhana, untuk
mempopulerkan Sanuki Udon pada pasar Jepang dan di luar jepang.
Marugame Udon is a chain of restaurant
serving udon noodle as it main menu, this chain is owned by Marugame Seimen of
Japan. Upon it's establishment in 2005, they have quite a simple goal, to bring
Sanuki Udon to a wider audience, both in Japan and abroad.
Marugame Udon |
Sanuki Udon adalah jenis udon yang populer
di daerah Shikoku, sekarang dapat ditemui di daerah lain seperti Kansai dan
seaentaro Jepang. Ciri-cirinya ialah bentuknya yang kotak dan tepian yang
datar.
Kebanyakan resto udon yang mengkhususkan diri menjual Sanuki Udon dapat dikenali dengan penulisan Sanuki (さぬき) dalam hiragana yang bisa ditemui di dekat papan nama resto.
Kebanyakan resto udon yang mengkhususkan diri menjual Sanuki Udon dapat dikenali dengan penulisan Sanuki (さぬき) dalam hiragana yang bisa ditemui di dekat papan nama resto.
Biasanya disajikan
dengan kuah, udon ini awalnya populer di prefaktur Kagawa di Jepang. Kuah yang
digunakan berdasar dari kaldu dashi yang bahannya termasuk ikan dan rumput
laut.
Sanuki udon (讃岐うどん) is a type of udon noodle most popular in the Shikoku region, but is now easily found throughout the neighboring Kansai region and much of Japan. It is characterized by its square shape and flat edges. Many udon shops now specialize solely in sanuki udon, and are usually identified by the text "sanuki" in hiragana (さぬき) appearing in the name of the shop or on the sign.
It is usually served as noodle soup, and was originally popularized in the Kagawa Prefecture of Japan. The broth is made from a type ofdashi which varies in strength and flavor across Japan.
Sanuki udon are named after the previous name of the Kagawa Prefecture, Sanuki Province.
Sanuki Udon (Wikipedia) |
Sanuki udon (讃岐うどん) is a type of udon noodle most popular in the Shikoku region, but is now easily found throughout the neighboring Kansai region and much of Japan. It is characterized by its square shape and flat edges. Many udon shops now specialize solely in sanuki udon, and are usually identified by the text "sanuki" in hiragana (さぬき) appearing in the name of the shop or on the sign.
It is usually served as noodle soup, and was originally popularized in the Kagawa Prefecture of Japan. The broth is made from a type ofdashi which varies in strength and flavor across Japan.
Sanuki udon are named after the previous name of the Kagawa Prefecture, Sanuki Province.
Marugame Udon - Tunjungan Plasa Surabaya |
Resto sati ini menggunakan sistem antrian seperti di gerai fast food, begitu masuk langsung berhadapan dengan papan menu, pesan, bayar, dan membawa sendiri pesanannya secara swalayan.
Bagusnya di sini, antrian menggunakan penanda yang jelas sehingga tidak antriannya rapi dan cepat dilayani.
Bagusnya di sini, antrian menggunakan penanda yang jelas sehingga tidak antriannya rapi dan cepat dilayani.
The restaurant is run in a fast food fashion,
where you get greeted by a line and cashier where you can place your order. It
has clear waiting line, which save you from the usual nuisances. You can select
the menu from the board above, and the tempura side dishes are prepared
beforehand in the buffet.
Kakiage - Tempura Selections at Marugame |
Salah satu keunggulan tempat dengan menu tertentu adalah kemampuan mereka untuk mencurahkan perhatian pada kualitas menunya. Di sini udon yang dipakai dibuat langsung di tempat, bermula dari tepung yang berasal dari Jepang, diproses di tempat, diolah menjadi adonan, dipotong-potong dan direbus hingga menjadi udon
One particular thing that make this kind of restaurant shines is they can put all their strength in the whole
preparation of specialized dish, in this case the Udon. It starts from a Japanese
flour, made into dough and then cut thin into noodle strips, boiled an
portioned to be ready to serve upon order.
Marugame - Weighing Udon Portion |
Marugame Udon - Sides and Condiments |
Marugame Udon - Condiments |
Selesai
memesan bisa membubuhkan toping tambahan sesuai selera. Disediakan remah
gorengan tempura, potongan cabai dan daun bawang.
Untuk
saus tersedia jahe parut, biji wijen dan kecap asin. Ada tempat saus juga untuk
mempermudah menyesuaikan saus dengan rasa.
There's additional sides
with you can add here, which consists of tempura crumbs, sliced bird eye chilli
and scallion.
For the condiments,
there are three option which consists of grated ginger, sesame seeds and soy
sauce.
Hot Ocha Refill - Marugame Udon |
Sebagaimana lazimnya
di resto jepang menengah ke atas (walau pelayanan model fast food) tersedia
fasilitas refill untuk minuman ocha dingin dan panasnya. Bedanya kalau sebagian
resto menggratiskan minuman ocha-nya, di sini pelanggan membayar 1x Rp 10.000
dan selanjutnya bebas mengisi kembali secara swalayan.
Similar to what you'd find in Japanese
restaurants with this price range, the ocha is free refill, and you got to
choose between hot or cold ocha. Unlike some restaurants that gives away free
ocha, here you have to pay one time for the ocha at Rp 10.000, and then refill
it at your discretion.
Inari Sushi - Marugame Udon |
Berikut pendapat
tentang makanan yang disajikan, untuk harga yang setara, saya bakal lebih
memilih menu Udon dibandingkan nasi, karena mereka cukup unik dalam pembuatan
udonnya yang secara dibuat dari nol.
Here's my take on their food, I'd definitely
prefer the Udon to the rice, since it's quite similar price-wise. They put
emphasize on the Udon preparation which are made from scratch, which is quite
unique here. Whereas you can get Japanese rice in any other similar eateries.
Marugame - Niku Udon (Rp 45.000) |
Marugame - Sukiyaki Beef Bowl - Rp 50.000 |
Menu yang disajikan
di sini rasanya lumayan enak, kombinasi rasanya pas walau kadang bakal terasa
sederhana alias tidak terlalu nendang.
Kebanyakan resto
Jepang di Surabaya lebih mengandalkan Ramen untuk menu mie andalan, karena
rasanya yang kuat, dengan kaldu kental dan berdaging.
Udon di sisi lain, merupakan menu mie yang cukup berbeda. Kalau ramen adalah mie yang berasal dari Cina, sedangkan Udon adalah kreasi Jepang yang rasanya relatif lebih lembut, dan mengandalkan rasa mie dan teksturnya, bukan topping dan kuahnya.
Udon di sisi lain, merupakan menu mie yang cukup berbeda. Kalau ramen adalah mie yang berasal dari Cina, sedangkan Udon adalah kreasi Jepang yang rasanya relatif lebih lembut, dan mengandalkan rasa mie dan teksturnya, bukan topping dan kuahnya.
Those who don't like their food too spicy or
bright would like this place. It has a subtle but delicious flavors, which
isn't found easily in Japanese restaurants in Surabaya.
Other similar eateries like to presents Ramen
as their flagship menu, which is more similar to Surabaya's taste with it bold
taste and thick broth.
Whereas Udon take a different approach, it has a subtle broth, which let the udon texture and taste as it center-piece, whereas toppings and broth would take a back seat.
Whereas Udon take a different approach, it has a subtle broth, which let the udon texture and taste as it center-piece, whereas toppings and broth would take a back seat.
Marugame Udon |
Di sisi lain, tempat
dan pelayanan ala fast food yang sederhana dan terbuka begini bakal menjadikan
sebagian orang lebih memilih untuk menikmati makanan di beberapa tetangganya
yang dihargai serupa, namun menyajikan atmosphere yang lebih mewah
On the other hand, those who emphasize on
dining experience and ambiance, might be a bit taken aback with it's barebone
fastfood atmosphere. On the same price-range, you'd get a full fledged
restaurant with a nicer ambiance, which is quite plenty in the same mall.
Marugame Udon
Tunjungan Plasa III lt.5Jln Basuki Rahmat, Surabaya
Wah udah buka di Surabaya! Ga begitu rame yah? Kalo di Jakarta, bisa antrian panjang lho terutama saat weekend...
ReplyDeleteDi sini cukup rame sih, tapi memang ga pernah sampai antri2 seperti Ramen Ikkousha dulu
Deletemungkin krn rasanya ga se'nendang' Ramen, atau mungkin untuk harga setara bisa ke tempat yang lebih upscale